Kamis, 30 April 2015

On 9:07 AM by Unknown in    No comments

Teknologi nirkabel 5G diperkirakan akan hadir di tahun 2020. Perusahaan Huawei, Alcatel-Lucent dan Nokia diacara MWC 2015 kemarin mengembar-gemborkan teknologi 5G harus siap tahun 2020. Hal tersebut tidak lain karena teknologi 5G akan sangat berpengaruh untuk terciptanya era Internet of Things (IoT) yang sebenarnya, dengan kata lain, semua terhubung, antar manusia, antar perangkat dan terwujudnya smart home (rumah pintar). Dengan tercapainya standar teknologi 5G, maka pengguna internet di seluruh dunia akan merasakan cepatnya berhubungan satu sama lain dengan internet tanpa banyak kendala.
Headline Teknologi Jaringan Internet Nirkabel 5G:
  • Apa itu Teknologi 5G
  • Teknologi 5G tersedia di tahun 2020
  • Prediksi: Teknologi 5G menyebar ke seluruh dunia di tahun 2025

Apa itu Teknologi 5G

Teknologi 5G adalah teknologi masa depan untuk komunikasi nirkabel yang dikenal dengan nama generasi ke-5. Hal ini merupakan penerus dari standar telekomunikasi seluler sebelumnya yaitu teknologi 4G / IMT-Advanced. Menurut Next Generation Mobile Networks Alliance (NGMN), jaringan 5G harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut:
  • Kecepatan data harus mendukung untuk puluhan ribu pengguna, termasuk kecepatan untuk Downlink dan Uplink. Setidaknya, setiap pengguna mampu mendapatkan kecepatan puluhan Mbps.
  • Setidaknya dalam satu lantai kantor kerja harus menawarkan minimal 1 Gbps secara bersamaan untuk puluhan pekerja (di lantai kantor yang sama).
  • Dapat mengatasi hingga 100.000 koneksi simultan (berkesinambungan), walaupun terintegrasi oleh sensor-sensor besar sekalipun.
  • Efisiensi spektrum harus ditingkatkan secara signifikan dibandingkan dengan 4G, dan cakupan serta efisiensi sinyal harus ditingkatkan
NGMN merasa bahwa 5G harus diluncurkan pada tahun 2020 untuk memenuhi kebutuhan bisnis dan tuntutan dari konsumen.
Sementara itu, menurut Huawei, beberapa hal penting untuk teknologi jaringan 5G antara lain;
  • Pengalaman Immersive: minimal 1 Gb / s atau tingkat lebih banyak data untuk mendukung video Ultra HD dan aplikasi virtual reality
  • Pengalaman pengguna hingga 10 Gb / s kecepatan data untuk mendukung layanan mobile cloud
  • Nol latency dan kecepatan waktu respon kurang dari satu milidetik untuk mendukung kontrol ponsel secara real time dan aplikasi komunikasi lainnya seperti pada kendaraan-kendaraan
  • Maksimum 10 milidetik waktu beralih antara teknologi akses radio yang berbeda untuk memastikan secara konsisten berjalan mulus dalam memberikan layanan
  • Kapasitas besar-besaran dan selalu-on pada sistem jaringan seluler yang saat ini mencapai 5 miliar pengguna, hal ini perlu untuk mengatasi pertumbuhan perangkat hingga ratusan miliar perangkat.
  • Konsumsi energi per bit harus dikurangi dengan faktor 1.000 untuk memperbaiki hidup baterai perangkat yang terhubung dengan internet.
Seperti yang Anda lihat pada poin terakhir, bahwa teknologi 5G lebih hemat energi 1000 kali lebih baik daripada teknologi sebelumnya. Hal ini jugalah yang membuat semua perusahaan mendukung teknologi 5G dalam menciptakan “teknologi hijau”.
Teknologi Jaringan 5G siap tahun 2020
Jika menoleh ke belakang, generasi jaringan nirkabel seluler adalah berdasarkan pita frekuensi dan spektral bandwidth per kanal yang dimulai dari teknologi 1G hingga 30 kHz, 2G hingga 200 kHz, 3G hingga 20 MHz, dan 4G mampu mencapai hingga 100 MHz. Hal tersebut menandakan adanya peningkatan substansial dalam puncak bitrate, naik 1 Gbit / s yang akan ditawarkan oleh 4G.
Maka, seharusnya teknologi 5G haruslah menjadi sesuatu yang lain daripada hanya sekedar peningkatan bit rate puncak. Teknologi 5G tidak sekedar harus cepat untuk bit-rate, namun haruslah memenuhi hal-hal yang terkait dengan kebersihan jaringan, jumlah yang lebih tinggi dari perangkat yang terhubung secara bersamaan, sistem yang lebih tinggi, konsumsi baterai yang lebih rendah, probabilitas dengan cakupan yang lebih baik, latency rendah, jumlah yang lebih tinggi perangkat yang didukung, biaya yang lebih rendah, penyebaran infrastruktur, fleksibilitas tinggi dan skalabilitas/ keandalan yang lebih tinggi dari komunikasi, dan lain sebagainya, yang pada intinya memudahkan pengguna menggunakan internet tanpa ada kendala.

Jaringan 5G hadir di tahun 2020

Perkembangan teknologi nirkabel sebenarnya melanjutkan tren yang sudah pernah ada sejak tahun 1981, di mana generasi ponsel baru telah muncul kira-kira setiap dekade. Sehingga teknologi 5G standar adalah hal yang mungkin terjadi sebagai penerus dari generasi sebelumnya, dan tentu saja akan mempunyai kekuatan yang lebih besar dari teknologi 4G LTE-Advanced. Perusahaan Huawei telah menginvestasikan $600 M untuk proyek 5G berkerjasama dengan perusahaan-perusahaan besar lainnya untuk mewujudkan teknologi ini. Tidak hanya Huawei, namun Nokia, Alcatel-Lucent, National Instrument dan Ericsson telah menyuarakan ini di MWC 2015 dan tentu saja mereka tidak sekedar menyuarakan, namun saat ini sedang mengerjakan proyek jaringan masa depan ini, terutama 2 perusahaan Huawei dan Alcatel-lucent.
Teknologi Jaringan Nirkabel 5G siap tahun 2020
Teknologi Jaringan Nirkabel 5G siap tahun 2020. Huawei, Alcatel-Lucent, Nokia dan National Instrument serta Ericsson, berbicara hal ini di acara MWC 2015 | Credit: EU 5G Project
Perusahaan Huawei dan Alcatel-Lucent menyuarakan teknologi 5G akan siap pada tahun 2020 nanti. Standar nirkabel seluler generasi ke-5 ini mulai menunjukkan kabar baik dan itu akan segera terwujud. Roadmap perusahaan telah ada, misalnya saja Huawei akan memperkenalkan teknologi jaringan 5G pada acara World Cup 2018, dan akan menjadi konsumsi pada tahun 2020.
Artikel terkait: Huawei investasikan $600M untuk Teknologi 5G

Teknologi 5G menyebar ke seluruh dunia di tahun 2025

Tentu saja, tahun 2020 nanti hal ini untuk sementara waktu akan berlaku untuk negara maju saja, karena perkembangan teknologi, apapun itu, tidak lepas dari infrastruktur yang dibangun oleh pemerintah bekerjasama dengan perusahaan telekomunikasi. Nah, dalam hal ini, ketika tahun 2020 negara maju sudah menerapkan teknologi 5G maka Indonesia dan banyak negara-negara berkembang lainnya baru akan mengerjakan proyek 5G. Sehingga, diperlukan waktu 5 tahun lagi sejak saat itu, dan kita mendapatkan perkiraan bahwa tahun 2025 nanti teknologi 5G ini akan dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia dan di sebagian besar negara-negara di seluruh dunia. Seperti itulah kira-kira prediksi kami, yang berdasarkan hitungan per-5 tahun untuk sebuah proyek besar. Sekali lagi, paragraf ini “hanya prediksi!!!”
Sumber: Wikipedia, Alcatel-lucent, Huawei

0 komentar:

Posting Komentar